Minggu, 19 Juli 2020

Viral, Palestina Hilang dari Google Maps

Belakangan ini ada sebuah unggahan yang viral di sosial media, bahwa Apple dan Google telah dituduh 'menghapus' Palestina dari peta online. Namun sayangnya telah dikoreksi oleh pengunggah.


Pencarian untuk Palestina (atau Palestine dalam pencarian berbahasa Inggris) di Apple Maps dan Google Maps menunjukkan garis besar untuk wilayah Jalur Gaza dan Tepi Barat, tetapi tidak ada label untuk Palestina.

Seseorang pengguna bernama "Astagfirvlah" pada Rabu 19 Juli 2020, yang menuduh kedua raksasa teknologi "secara resmi mengeluarkan" Palestina dari peta mereka.

Hingga saat ini belum ada komentar resmi dari kedua perusahaan teknologi itu, namun surat kabar Inggris the Independent, dikutip pada Minggu (19/7/2020) melaporkan bahwa sedari awal "wilayah Palestina memang tidak pernah diberi label" di kedua platform peta tersebut.

Setelah viral, sang pengunggah memberikan tambahan penjelasan ke postingan, menyatakan bahwa apa yang ia jelaskan sebelumnya berisi "informasi palsu".

Namun, artikel berita dan posting di platform media sosial lainnya terus menyebarkan klaim, dengan pendukung Palestina menuduh bahwa kedua perusahaan teknologi itu mendukung pendudukan Israel.

Palestina diakui oleh PBB dan 136 anggotanya sebagai negara merdeka, tetapi tidak di AS tempat Apple dan Google berkantor pusat.

Google tidak langsung menanggapi permintaan komentar tentang tuduhan terbaru tetapi bagian dari situs webnya yang didedikasikan untuk batas yang disengketakan menyatakan: "Batas yang disengketakan ditampilkan sebagai garis abu-abu putus-putus. Tempat-tempat yang terlibat belum menyetujui batas-batas wilayah."

Dan ini bukan pertama kalinya Google dituduh menghapus nama Palestine dari layanan peta populernya.

Pada tahun 2016, sebuah petisi Change.org mengklaim bahwa semua label di Google Maps yang menyebut Palestina "telah dihapus atas desakan pemerintah Israel," menambahkan bahwa "dua pendiri Yahudi Google memiliki hubungan dekat dengan Israel dan para pemimpinnya."

Petisi online 'Google: Put Palestine on your Maps!' (Google: Masukan Palestina di Maps Anda!) tetap aktif dan sampai saat ini telah menerima lebih dari 800.000 tanda tangan.