Rumah Sakit Pertamina Jaya (RSPJ) yang beroperasi mulai hari Jumat, 10 April 2020, kini telah memiliki fasilitas robot untuk menangani pasien terjangkit Covid-19. Robot ini bisa mengurangi kontak langsung antar tenaga medis dengan pasien terdampak virus corona atau COVID-19.
Kesiapan berbagai fasilitas kesehatan tersebut ditinjau langsung Menteri BUMN Erick Tohir pada Senin (6/4) kemarin. Menteri BUMN mengecek langsung kesiapan seluruh fasilitas kesehatan termasuk tenaga medis untuk memastikan kesiapan merawat pasien virus corona.
Seluruh ruang perawatan juga telah dilengkapi dengan teknologi bertekanan udara negatif yang mampu menyaring kandungan udara di dalam ruang isolasi menjadi kandungan normal sehingga tidak berbahaya bagi lingkungan sekitar.
Selain itu ruang rawat juga disiapkan laboratorium yang bisa menampung seribu tiga ratus sampel setiap harinya. Nantinya RSPJ akan fokus merawat pasien rujukan PDP Covid-19 yang memiliki gejala sedang hingga berat.
Pertamina menyediakan sebanyak 700 tenaga medis dan tenaga pendukung baik melalui rekrutmen baru maupun mendayagunakan SDM yang ada di RSPJ. Selain itu, di Rumah Sakit tersebut juga terdapat robot perawat yang nantinya digunakan untuk melayani para pasien yang datang dalam kondisi berat.