Kamis, 27 Agustus 2020

Vaksin Covid-19 Berlaku untuk Usia di Atas 18 Tahun

Sebanyak 15 juta orang akan mendapatkan 30 juta vaksin pada akhir 2020 jika uji klinis vaksin Covid-19 yang dikerjasamakan dengan dua negara berjalan dengan baik.

30 juta dosis vaksin COVID-19 tersebut akan dihasilkan dari pengadaan yang dilakukan dua perusahaan yaitu Sinovac dari China dan G42 dari Uni Emirat Arab (UEA), kata Erick Thohir.


Kedua jenis vaksin itu berkonsep pemakaian dua dosis dalam sekali penyuntikan dengan jeda waktu dua pekan. Erick mengatakan bahwa vaksin itu dapat berlaku untuk usia 18 tahun sampai di atas 59 tahun. Dan saat ini sudah dalam tahap pengembangan vaksin bagi yang berusia di bawah 18 tahun.


Sinovac berkomitmen bahwa akan menyediakan bahan baku vaksin Covid-19 sebanyak 20 juta dosis pada akhir 2020 dan komitmen supply bahan baku untuk 2021 sebesar 250 juta dosis dengan overfill 10 persen.

Terkait vaksin yang sedang dikembangkan saat ini, Erick mengatakan bahwa keduanya memiliki jangka waktu efektivitas enam bulan sampai 2 tahun. Jadi vaksin Covid-19 itu tidak efektif untuk selamanya atau vaksin yang hanya diambil sekali seumur hidup.